Berbeda dengan aliran lainnya yang datang dengan tema mainstream, band yang digawangi Momo (Vokal), Zuhdil (gitar), Novan (Bass) , Ismeth (keyboard), dan Andi (Drum) tersebut justru mempersenjatai musiknya dengan komposisi yang jujur dan tajam serta selalu kritis dalam penyajian lirik.
Perjalanan mereka dimulai dengan dirilisnya sebuah mini album bertajuk Unmindless di tahun 2004. Dengan single andalan seperti Munafik, Pahlawan, mereka berhasil menarik perhatian penikmat musik dengan virus “kebebasan bicara” yang mereka sajikan.
Ditemui disela tour single mereka dibali yang baru berjudul “Berbeda Adalah Pilihan” di kantor suluhbali.co, memilih Bali sebagai tempat promosi adalah sebagian besar dari keinginan para penggemar yang selalu meminta di social media.
“Padahal kami band dari Jogja, tetapi antusias penonton dan penggemar kami sangat besar di Bali.”ujar Momo sang vokalis.
Ditanya mengenai industri musik di Indonesia, Momo mengatakan “Kami tidak pernah berfikir untuk mengikuti jejak band lain yang selalu menginginkan bisa dikontrak di salah satu label di Jakarta. Karena bukan itu tujuan kami, kami hanya ingin berkarya, bukan mengejar materi.” Tegasnya.
Mengenai Single “Berbeda Adalah Pilihan” bertema tentang “Kebebasan untuk menjadi diri sendiri”, tak harus menjadi apapun dan siapapun yang tak diinginkan. Semua keputusan untuk menjadi apa dan siapa ada pada diri masing-masing individu. Setiap orang lahir dengan Ideologi dan cara pandang yang berbeda-beda pula untuk menentukan jalan mana yang akan mereka pilih untuk hidup.
Mereka pun berpesan kepada teman-teman generasi muda yang ingin mengikuti jejak mereka dan ingin berkiprah di kancah music, “selalu berkarya, jangan pernah memikirkan hal lain selain berkarya dan berkarya terus” tegas Ismeth. (SB-bon)
Posting Komentar